Getty Images
Spanyol secara mengejutkan berhasil ditumbangkan oleh Jepang dengan skor 1-0 dalam laga grup D Olimpiade. Gol tunggal Yuki Otsu di babak pertama cukup bagi Jepang untuk memimpin klasemen sementara grup D, sekaligus membenamkan Spanyol menjadi juru kunci.
Pada babak pertama, Spanyol tampak mendominasi permainan, namun meskipun demikian, mereka juga kesulitan untuk menembus pertahanan rapat Jepang.
Pada menit ke-25, gelandang Chelsea Juan Mata melepaskan tembakan jarak jauh yang sangat akurat, beruntung kiper Shuichi Gonda berhasil menepisnya.
Pada menit ke-34, kebuntuan akhirnya pecah, Yuki Otsu berhasil mengkonversi umpan tendangan sudut Takahiro Ogihara menjadi gol, sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0.
Spanyol yang berusaha menyamakan kedudukan, harus gigit jari setelah salah satu bek mereka, Inigo Martinez, diusir wasit di menit ke-42 karena melanggar salah satu pemain Jepang di dekat kotak penalti. Ogihara mencoba memanfaatkan tendangan bebas tersebut, sayang tembakannya masih melambung tipis.
Pada babak kedua, Jepang yang unggul jumlah pemain berada di atas angin. Bahkan mereka hampir menambah tiga gol dalam kurun waktu 15 menit pertama paruh kedua.
Pada menit ke-50, David de Gea berhasil mematahkan tendangan jarak jauh yang dilepaskan oleh Keigo Higashi. Pada menit ke-58, Kensuke Nagai memperoleh umpan matang di kotak penalti, namun sayang tembakannya masih melenceng tipis.
Dua menit kemudian, giliran Hiroshi Kiyotake yang mengancam gawang De Gea setelah mampu melewati dua bek Spanyol, tetapi tembakannya juga masih melenceng dari sasaran meskipun sudah dalam posisi bebas.
Dua pemain senior Spanyol, Juan Mata dan Jordi Alba, berusaha memecah kebuntuan timnya. Pada menit ke-79, umpan Mata membuat Alba berhadapan dengan kiper, namun sayang bola tembakannya masih dapat dihalau Gonda, bola muntah mengarah kepada Mata, tetapi kembali Gonda berhasil menepis peluang tersebut.
Jepang kembali memperoleh peluang emas di menit-menit terakhir pertandingan. Namun, sayang mereka gagal memanfaatkannya meskipun beberapa kali striker tim Matahari Terbit tersebut bebas tidak terkawal di kotak penalti. Kedudukan 1-0 bertahan hingga pertandingan usai.
Pada babak pertama, Spanyol tampak mendominasi permainan, namun meskipun demikian, mereka juga kesulitan untuk menembus pertahanan rapat Jepang.
Pada menit ke-25, gelandang Chelsea Juan Mata melepaskan tembakan jarak jauh yang sangat akurat, beruntung kiper Shuichi Gonda berhasil menepisnya.
Pada menit ke-34, kebuntuan akhirnya pecah, Yuki Otsu berhasil mengkonversi umpan tendangan sudut Takahiro Ogihara menjadi gol, sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0.
Spanyol yang berusaha menyamakan kedudukan, harus gigit jari setelah salah satu bek mereka, Inigo Martinez, diusir wasit di menit ke-42 karena melanggar salah satu pemain Jepang di dekat kotak penalti. Ogihara mencoba memanfaatkan tendangan bebas tersebut, sayang tembakannya masih melambung tipis.
Pada babak kedua, Jepang yang unggul jumlah pemain berada di atas angin. Bahkan mereka hampir menambah tiga gol dalam kurun waktu 15 menit pertama paruh kedua.
Pada menit ke-50, David de Gea berhasil mematahkan tendangan jarak jauh yang dilepaskan oleh Keigo Higashi. Pada menit ke-58, Kensuke Nagai memperoleh umpan matang di kotak penalti, namun sayang tembakannya masih melenceng tipis.
Dua menit kemudian, giliran Hiroshi Kiyotake yang mengancam gawang De Gea setelah mampu melewati dua bek Spanyol, tetapi tembakannya juga masih melenceng dari sasaran meskipun sudah dalam posisi bebas.
Dua pemain senior Spanyol, Juan Mata dan Jordi Alba, berusaha memecah kebuntuan timnya. Pada menit ke-79, umpan Mata membuat Alba berhadapan dengan kiper, namun sayang bola tembakannya masih dapat dihalau Gonda, bola muntah mengarah kepada Mata, tetapi kembali Gonda berhasil menepis peluang tersebut.
Jepang kembali memperoleh peluang emas di menit-menit terakhir pertandingan. Namun, sayang mereka gagal memanfaatkannya meskipun beberapa kali striker tim Matahari Terbit tersebut bebas tidak terkawal di kotak penalti. Kedudukan 1-0 bertahan hingga pertandingan usai.
